Bawang Putih dengan Segudang Khasiat

- Maret 13, 2018

Bawang Putih dengan Segudang Khasiat

 
Kolesterol tinggi bisa berawal dari sebuah dapur. Akan tetapi, musuhnya pun terdapat di dapur. Musuh kolesterol yng dimaksud merupakan bawang putih. Anggota famili Liliaceae itu terbukti secara ilmiah tokcer menurunkan kadar kolesterol. Secara turun-temurun banyak sekali bangsa mempergunakan serta memanfaatkan keampuhannya bawang putih bagi atau bisa juga dikatakan untuk melindungi kebugaran atau kesehatan.
Bawang putih memanglah tidak sekadar penambah aroma serta rasa masakan bagi atau bisa juga dikatakan untuk membangkitkan selera. Keberadaannya dimanfaatkan menjadi panasea banyak sekali penyakit. Itu telah diketahui sejak berabad-abad silam. Sebuah papyrus di Mesir bertarikh 1500 SM didapati berisi 22 khasiat Allium sativum bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengobati penyakit. Tidak heran Raja Tutankhamun dari Mesir memanfaatkannya bagi atau bisa juga dikatakan untuk stamina serta mencegah penyakit.
Di Romawi serta Yunani umbi bawang dipakai menjadi obat lepra serta asma. Sedangkan orang Lebanon memanfaatkannya bagi atau bisa juga dikatakan untuk diet. Pada 1858, Louis Pasteur ahli mikrobiologi mempergunakan kerabat bunga lili itu menjadi desinfektan pembersih luka terbuka dan mencegah gangrene.
Antikolesterol Khasiat bawang putih dibuktikan secara ilmiah oleh Divisi Kardiologi, California University serta Western Medical Center, Amerika Serikat. Orang-orang menguji 40 pasien hiperkolesterol berusia 40-75 tahun. Empat minggu sebelumnya seluruh pasien diberikan plasebo, tablet berisi serat biasa menjadi pembanding. Sesudah itu orang-orang diberi asupan ekstrak bawang putih selama 4 minggu dengan dosis suplemen yng biasa dikonsumsi pasien.
Hasil penelitian menunjukan herbal berbahan bawang putih menurunkan 11% kolesterol, 10% LDL, 34% trigliserida, serta tanpa efek apa pun terhadap nilai HDL. Sedangkan plasebo cuma berefek menurunkan LDL serta trigliserida pada 10 pasien.
Khasiat itu pula dibuktikan oleh Siti Aisyah yng mengidap kolesterol tinggi. Sewindu lamanya Siti mesti bolak- balik ke rumahsakit. Kolesterol perempuan asal Tegal, Jawa Sedang, itu amat tinggi, mencapai 284 mg/dl. Padahal, ambang batas kolesterol cuma 200 mg/dl. Kolesterol itulah penyebab stroke berkali-kali. Obat-obatan yng diresepkan tidak kunjung menyelesaikan masalah. Sebaliknya ia bahkan cepat lelah, Suka nyeri ulu hati, serta kram. Itu sebabnya ia berpindah ke suplemen berbahan bawang putih. Sebulan berselang, kolesterolnya turun 45 angka. Sedangkan Low Density Lipoprotein (LDL) turun 65 angka dari 183 mg/dl, serta trigliserida turun 106 angka dari 195 mg/dl.
"Bawang putih memiliki zat antipenggumpal darah, sehingga ia berkhasiat antikolesterol," kata dr Danny Kasim, ahli nutrisi di Jakarta. Hal itu sejalan dengan penelitian Dr Yongxiang Zhang dari University of Tokyo, Jepang. Hasil penelitiannya, bawang putih membantu menurunkan kadar kolesterol lantaran mempunyai ajoene, zat antikolesterol bagi atau bisa juga dikatakan untuk mencegah penggumpalan darah.
Dr Yu-Yan Yeh, ahli nutrisi Penn State University, Kalifornia menyebutkan tiga grup sulfur pada senyawa bawang putih menghambat 40-60% produksi kolesterol hati tikus yakni S-allyl cysteine, S-ethyl- cysteine serta S-propyl cysteine. Penelitian itu dilanjutkan Yeh pada kita-kita. Hasil nya, 34 pasien hiperkolesterol menunjukan penurunan 7% kolesterol darah serta 12% LDL sesudah mengkonsumsi kapsul berbahan bawang putih selama 5 bulan.
Tidak sedikit khasiat "Bawang putih efektif sembuhkan darah tinggi," kata dr Setiawan Dalimartha, dokter sekalian herbalis di Jakarta. Konsumsi 2 siung bawang putih dipotong halus setiap pagi serta sore selama 2 minggu bisa menurunkan tekanan darah tinggi menjadi normal. Pendapat dari alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, Surabaya itu, manfaat diperoleh lantaran kandungan asam amino alisin. Alisin bersifat antioksidan penyerap lemak.
Selain penyakit kolesterol tinggi serta hipertensi, peneliti pada University of Texas serta Anderson Cancer Center, Houston, Amerika Serikat mengungkap bahwasanya kandungan S-allyl cysteine serta diallyl sulfide bisa menurunkan kerusakan usus serta menghambat pembentukan tumor usus. S- allyl cysteine serta dialyl sulfide menghambat 36% kerusakan usus. Diallyl sulfide diklaim menjadi satu dari sekian banyaknya penghadang tumor paling baik.
Orang-orang pula mengungkap bawang putih merangsang poliferasi limfosit yng menaikan 25% sel darah putih penanggung jawab system kekebalan. Pendapat dari dr Denny Kasim manfaat bawang putih optimal andai konsumsinya ditunjang dengan menghindari beberapa faktor pemicu lain. Konsumsi lemak, pedas, kuning telur, serta gula mesti terbatas. Sedangkan sayuran serta buah segar diperbanyak. Tidak ketinggalan istirahat cukup serta olahraga teratur supaya terhindar dari banyak sekali penyakit.

Sumber rujukan dan gambar : http://www.agropustaka.com/2016/11/bawang-putih-dengan-segudang-khasiat.html.

Seputar Bawang Putih dengan Segudang Khasiat

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Bawang Putih dengan Segudang Khasiat