Peranan Kontrol Kualitas Bahan Baku Pada Perusahaan Pakan Ternak

- November 20, 2017

Peranan Kontrol Kualitas Bahan Baku Pada Perusahaan Pakan Ternak

 
Kontrol kualitas adalah suatu tatacara bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengontrol kualitas pakan suatu hasil produk dalam hal ini pakan ternak bagi atau bisa juga dikatakan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Konsep total quality merupakan hasil produk memenuhi syarat dikehendaki. Adanya program total quality assurance (jaminan mutu) bagi atau bisa juga dikatakan untuk mencegah terjadinya kekeliruan dan standar yng ditatapkan akan selalu memenuhi syarat tanpa cacat setiap tatkala.
Tujuan kontrol kualitas bahan baku pakan ternak merupakan bagi atau bisa juga dikatakan untuk memberikan berita yng tepat ihwal kandungan zat makanan serta antikualitas yng terkandung didalamnya ataupun racun dari bahan baku, menjadikan nilai nutrisi yng dimau-kan dari ransum menjadi produk akhir akan didapat yang dengannya baik serta tepat. Bahan pakan tertentu memiliki kandungan zat antikualitas dalam jumlah cukup tinggi menjadikan bisa menggangu metabolisme ternak. Oleh karena itu, dilakukannya kontrol kualitas bahan baku adalah suatu tatacara bagi atau bisa juga dikatakan untuk mencegah dipakai bahan baku yng mempunyai kandungan nutrien yng rendah serta zat antikualitas yng tinggi dalam suatu proses produksi.
kontrol kualitas pakan ternak

Perusahaan melakukan kontrol kualitas bahan baku bagi atau bisa juga dikatakan untuk memperoleh bahan baku yng baik, bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengetahui kandungan nutrien bahan pakan, serta bagi atau bisa juga dikatakan untuk memperoleh bahan pakan yng sesuai yang dengannya standar yng dipakai perusahaan guna memperoleh produk akhir yang dengannya kualitas baik.
Kegiatan kontrol kualitas bahan baku dimulai pada tatkala bahan baku masih berada diatas truk yakni
  • penimbangan muatan bahan baku serta menimbang truk yng bermuatan bahan baku pada tatkala datang,
  • penghitungan per sak bahan baku pada tatkala di lakukan penurunan bahan baku, pembongkaran serta penempatan didalam gudang.
  • Penimbangan muatan bahan baku di lakukan pada tatkala truk memasuki area perusahaan menuju tempat pembongkaran. Pada jalan masuk menuju gudang terdapat alat timbang truk yng dikendalikan dari dalam kantor bagian penerimaan. Sesudah truk masuk, di lakukan kontrol kualitas bahan baku secara visual. Bahan baku yng dinilai layak bagi atau bisa juga dikatakan untuk diterima dibongkar serta ditempatkan dalam gudang sekalian di lakukan penghitungan per sak bahan baku yng bertujuan bagi atau bisa juga dikatakan untuk mencocokkan jumlah bahan baku yang dengannya hasil timbangan.
Kontrol kualitas produk akhir di lakukan bagi atau bisa juga dikatakan untuk memperoleh kualitas produk akhir yng maksimal sesuai yang dengannya standar yng dipakai perusahaan. Kontrol kualitas produk akhir yng di lakukan antara lain mengawasi homogenitas hasil pencampuran, pengambilan sampel bagi atau bisa juga dikatakan untuk analisis, perngepakan, serta pengiriman. Kontrol kualitas produk akhir di lakukan bagi atau bisa juga dikatakan untuk memberi jaminan bahwasanya bahan yng dipakai ataupun ditambahkan sesuai yang dengannya proporsi formulasi ransum yng dimau-kan.
Kontrol kualitas terhadap homogenitas produk akhir di lakukan secara tak terencana pada hasil awal, sedang serta akhir. Andaikan produk akhir telah tercampur secara merata maka produk akhir dianggap telah homogen. Sesudah itu, sampel dipakai analisis proksimat di laboratorium guna mengetahui apakah kandungan produk akhir sesuai yang dengannya standar yng dipakai.


Sumber rujukan dan gambar : http://www.agrinak.com/2016/03/peranan-kontrol-kualitas-bahan-baku.html.

Seputar Peranan Kontrol Kualitas Bahan Baku Pada Perusahaan Pakan Ternak

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Peranan Kontrol Kualitas Bahan Baku Pada Perusahaan Pakan Ternak