Buah Mangga (Buah Unggul Indonesia)

- Juli 03, 2017

Buah Mangga (Buah Unggul Indonesia)

 

Mangga salah satunya keluarga- Anacardiaceae dari genus Mangifera. Genus ini memiliki 62 spesies, akan tetapi yng menghasilkan buah yng enak ada 16 spesies. Mangga yng kita makan sehari-hari, misalnya mangga golek salah satunya spesies Mangifera indica L.
Dewasa ini sudah ada 3 varietas mangga yng sudah dilepas yakni mangga Arumanis 143, mangga Golek 31, serta mangga Manalagi 69. Keistimewaan dari buah mangga yang telah di sebutkan selain hasil buah per pohonnya tinggi, pula rasa daging buahnya tinggi, warna daging buahnya tebal. Mangga gadung, mangga gedong, serta mangga durih tak kalah mutunya dari ke-3 varietas mangga yang telah di sebutkan, lantaran sifat-sifat daging buahnya yng hampir percis.
Mangga Arumanis 143 asalnya dari Probolinggo, Jawa Timur. Buah mangga ini lebih ternama dibanding mangga- mangga lain lantaran rasanya yng Amat manis serta aromanya yng harum menjadikan disebut arumanis (harum manis). Buah yng sudah tua warna-nya menjadi hijau kuning kecokelatan hingga merah keunguan pada pangkalnya, serta hijau pada pucuk buah. Kulit buah tipis, halus, serta berlilin. Pada pangkal buah membentuk bulat, miring dan runcing pada ujung buah; memiliki sinus (lekukan) yng dangkal (kadang-kadang sinusnya tak ada). Berat buah berkisar 450 g, bentuknya jorong, tangkainya terdapat atau terletak di sedang, serta andai buah ini dikupas maka terlihatlah daging buahnya yng berwarna kuning serta bentuk bijinya yng tipis. Kisaran hasil buah per pohon dari mangga arumanis antara 40-50 kg per tahunnya.
Mangga Golek 31 berasal dari Probolinggo, Jawa Timur. Buah yng sudah tua warna-nya menjadi kuning pada pangkalnya, hijau muda pada pucuk buah. Kulit buah agak tebal, halus, serta berlilin. Pada pangkal serta ujung buah membentuk runcing serta tak bersinus. Berat buah berkisar 512 g, bentuknya panjang, letak tangkai di sedang, daging buahnya berwarna kuning, serta bentuk biji berukuran tengah. Kisaran hasil buah per pohon antara 30-50 kg per tahunnya.
Mangga Manalagi 69 berasal dari Pasuruan, Jawa Timur. Disebut manalagi lantaran sekali makan akan mencari lagi mangga yng lain, "Mana lagi?". Rasanya semisal perpaduan antara mangga golek serta arumanis. Buah yng sudah tua warna-nya menjadi kuning pada pangkalnya, serta hijau pada pucuk buah. Kulit buah tebal, halus, serta berlilin. Pangkal buah meruncing, bulat pada ujung buah, tak ataupun tidak banyak memiliki sinus. Berat buah berkisar 560 g (lebih berat dari arumanis) bentuknya jorong, letak tangkai miring, serta andai buah ini dikupas maka terlihatlah daging buah berwarna kuning serta bentuk biji yng kecil. Kisaran hasil buah per pohon dari mangga manalagi antara 30-40 kg per tahunnya.
Pendapat dari R. Soehendro (1957) serta Kusumo (1968) sebetulnya mangga gadung (berasal dari Pasuruan) merupakan percis yang dengannya mangga arumanis (berasal dari Probolinggo). Hasil-hasil penelitian yng sudah di lakukan terhadap kedua varietas yang telah di sebutkan tak menunjukan perbedaan yng nyata. Sifat-sifat yng lain pula diamati, namun keduanya pula memiliki variasi sifat-sifat yng percis. Maka diambil kesimpulan bahwasanya mangga arumanis percis yang dengannya mangga gadung, cuma asalnya yng berbeda.
Mangga gedong berasal dari Cirebon. Andai buah ini sudah tua pangkalnya berwarna merah jingga, serta ujungnya merah kekuningan. Kulit buah tebal, halus berlilin. Pangkal buah bentuknya miring tidak banyak berlekuk, lantas bentuknya bulat tidak banyak pecah pada ujung buah serta tak bersinus. Berat buah berkisar 300 g, bentuknya bulat, letak tangkai di sedang. Warna daging buahnya kuning dan bentuk bijinya agak besar. Kisaran hasil buah per pohon dari mangga gedong ini antara 25-35 kg per tahunnya.
Mangga durih ini berasal dari Probolinggo, Jawa Timur. Nama durih diambil dari perkataan madu - maksudnya manis madu - serta gurih, lantaran rasanya perpaduan dari kedua sifat yang telah di sebutkan. Ada yng menyebutnya manalagi kraksaan. Buah yng sudah tua pangkalnya berwarna kuning serta pucuknya berwarna hijau. Kulit buah agak tebal, halus berlilin. Pangkal buah berbentuk runcing, bulat di ujung buah serta tak bersinus (lekuk). Berat buah berkisar 325 g, bentuknya jorong, letak tangkai miring, serta andai daging buah disayat terlihat warna putih kekuningan. Kisaran hasil buah per pohon dari mangga durih ini antara 30-50 kg per tahunnya.
Selain itu, masih ada pula mangga unggul nasional lain-lainnya yng belum terlalu terkenal, semisal mangga tanjungpinang, mangga apel bangkok. (http://www.agrosukses.com).

Sumber rujukan dan gambar : http://www.agropustaka.com/2014/08/buah-mangga-buah-unggul-indonesia.html.

Seputar Buah Mangga (Buah Unggul Indonesia)

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Buah Mangga (Buah Unggul Indonesia)