CIRI-CIRI PENYAKIT DARAH TINGGI DAN CARA MENGATASINYA

- Agustus 02, 2017

CIRI-CIRI PENYAKIT DARAH TINGGI DAN CARA MENGATASINYA

 
Tanda-ciri Penyakit Darah Tinggi/Hipertensi serta Tips Mengatasinya - Darah tinggi/hipertensi sepertinya merupakan penyakit yng telah familiar bagi kalangan warga atau juga bisa dikatakan masyarakat, penyakit ini disebut menjadi silent killer lantaran penyakit ini diam-diam mematikan tanpa adanya gejala ataupun ciri-ciri yng signifikan. Mitosnya penyakit darah tinggi ini berlangsung pada orang yng telah dewasa yng penyebabnya yaitu lantaran banyaknya pikiran, namun saat ini ini anak muda pun pula mampu terserang penyakit darah tinggi yng penyebabnya yaitu oleh beberapa faktor. Tekanan darah merupakan menunjukan keadaan di mana tekanan yng dikenakan oleh darah pada pembuluh arteri disaat darah dipompa oleh jantung ke seluruh anggota tubuh. Tekanan darah tinggi/hipertensi memicu meningkatnya resiko terhadap stroke, gagal jantung, serangan jantung serta kerusakan ginjal. Tekanan darah pula dipengaruhi oleh aktifitas fisik, di mana akan lebih tinggi pada tatkala melakukan aktivitas serta lebih rendah disaat beristirahat. Tekanan darah dalam satu hari pula berbeda, paling tinggi di waktu pagi hari serta paling rendah pada tatkala tidur di malam hari.

Gejala Penyakit Darah Tinggi/Hipertensi

  1. Kepala bagian belakang Suka terasa sakit disaat bangun tidur.
  2. Suka tidak ingat serta terkadang susah konsentrasi.
  3. Gampang marah serta perasaan sensitif.
  4. Terkadang sulit tidur.
  5. Tubuh cepat terasa lelah serta letih.
  6. Terkadang mengalami kesulitan dalam Buang air besar.
  7. Mimisan.
  8. Suka terasa gelisah.
  9. Pandang-an mata menjadi kabur.
  10. Rasa mual ingin muntah.

Penyebab Penyakit Darah Tinggi/Hipertensi

  1. Gender
    Sampai-sampai usia 45, lelaki lebih beresiko mengalami tekanan darah tinggi. Pada usia 45 sampai-sampai 64, baik lelaki ataupun wanita mempunyai tingkat resiko yng percis. Akan tetapi, bahkan pada usia di atas itu, wanita lebih beresiko.
  2. Tidak lebih gerak (Sedentary lifestyle)
    Umumnya, orang yng tinggal di kota besar cenderung mempunyai gaya hidup tidak lebih gerak. Bekerja di kantor, serta terus menerus duduk, ditambah lagi minimnya olahraga, akan cenderung menaikan resiko penyempitan ataupun penyumbatan di pembuluh darah. Akibatnya merupakan meningkatnya resiko darah tinggi.
  3. Faktor keturunan
    Bukan cuma warna kulit, tanda fisik ataupun sifat yng mampu diwarisi dari orang tua kita. Diluar dugaan, penyakit pun mampu. Andai satu dari sekian banyaknya, ataupun kedua orang tua Kamu mengalami tekanan darah tinggi, mungkin Kamu pun beresiko tinggi mengalaminya.
  4. Usia
    Seiring bertambahnya usia, kita seluruh makin beresiko menderita tekanan darah tinggi. Kenapa? Lantaran makin kita bertambah tua, elastisitas pembuluh darah kita pula berkurang menjadikan cenderung mengalami penyempitan pembuluh darah. Akibatnya, tekanan darah pun meningkat.
  5. Pola makan yng tak sehat
    Kalau Kamu suka makan makanan tinggi kalori, lemak, serta gula, barangkali telah saatnya Kamu menguranginya bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengurangi resiko di kenai penyakit darah tinggi. Serta, ini pula merupakan fakta umum yng diketahui hampir seluruh orang: kurangi makanan bergaram lantaran itu bisa menahan tidak sedikit cairan dalam tubuh menjadikan menaikan tekanannya.
  6. Berat badan terlebih
    BMI (Indeks Massa Tubuh) mampu menjadi satu dari sekian banyaknya ukuran resiko. Andai BMI Kamu 25 sampai-sampai 30, ataupun malah lebih, Kamu terhitung kelebihan berat badan, serta lebih beresiko mengalami tekanan darah tinggi.
  7. Kebiasaan minum minuman beralkohol
    Mengonsumsi alkohol bisa menaikan kadar trigliserida dalam darah. Trigliserida merupakan kolesterol yng jahat yng berpotensi memicu tekanan darah meningkat.
  8. Stres
    Hormon adrenalin akan meningkat sewaktu kita stres, serta itu mampu menghasilkan jantung memompa darah lebih cepat menjadikan tekanan darah pun meningkat. Selain itu, pada tatkala stres umumnya pilihan makanan kita tidak lebih baik. Kita akan cenderung melahap apa pun bagi atau bisa juga dikatakan untuk merilekskan diri, serta itu mampu berdampak secara tak langsung pada tekanan darah kita.
  9. Kondisi penyakit yng lain
    Pendapat dari para ahli, gangguan kondisi kebugaran atau kesehatan semisal Apnea tidur (Sleep Apnea) bisa memicu tekanan darah tinggi. Orang yng mengalami gangguan ini Amat dianjurkan berkonsultasi yang dengannya dokternya.
  10. Kondisi medis yng ditandai yang dengannya mendengkur serta napas yng terputus-putus selama tidur malam pula adalah faktor pemicu terjadinya tekanan darah tinggi.
  11. Obat-obatan tertentu menimbulkan juga tekanan darah tinggi, meskipun sementara.
    Penyebab tekanan darah tinggi yng lain-lainnya, jam kerja. Jam kerja seseorang bisa memberi pengaruh tekanan darah.
  12. Pecandu rokok serta makanan berkafeinTekanan darah tinggi pula seringkali penyebabnya yaitu oleh gaya hidup perokok berat serta konsumen minuman ataupun makanan berkafein. Kandungan nikotin dalam rokok memicu penyempitan pembuluh darah.

Tips Mengatasi Darah Tinggi/Hipertensi

  1. Bagi yng mengalami kelebihan berat badan, hendaknya menurunkannya hingga pada batas ideal.
  2. Ubahlah pola makan serta pola hidup yng tak sehat.
  3. Kurangi konsumsi ataupun penggunaan garam secara berlebihan.
  4. Berhentilah mengonsumsi alkohol serta merokok.
  5. Selalu mengupayakan bagi atau bisa juga dikatakan untuk melakukan olahraga sehari-hari paling tak sekali dalam seminggu.


Sumber rujukan dan gambar : http://www.nangimam.com/2014/03/CIRI-CIRI-PENYAKIT-DARAH-TINGGI-DAN-CARA-MENGATASINYA.html.

Seputar CIRI-CIRI PENYAKIT DARAH TINGGI DAN CARA MENGATASINYA

Advertisement
 

Cari Artikel Selain CIRI-CIRI PENYAKIT DARAH TINGGI DAN CARA MENGATASINYA