intip kiat sukses ternak sapi di australia

- Maret 24, 2018

intip kiat sukses ternak sapi di australia

 
intip kiat sukses ternak sapi di australia
Harga daging sapi di Indonesia sukses pecahkan rekor tertinggi di dunia. Ya…., yang dengannya kisaran harga tatkala ini sekitar Rp 90.000 per kg, memanglah itu tertinggi di dunia. Apalagi masih segar dalam ingatan kita seluruh, bagaimana harga daging sapi harganya melonjak sampai-sampai lebih Rp 100 ribu per kilogram, malah pernah sempet menyentuh Rp 120.000 per kg. Sungguh luar biasa. Mestinya yang dengannya tingginya harga yang telah di sebutkan akan membuat peternak sapi di Tanah Air senang, akan tetapi nyatanya kebanykan daging sapi dinikmati oleh peternak luar negeri lantaran banyaknya Indonesia masih mengimpor daging sapi. Sungguh ironis fakta yang telah di sebutkan. Adakah yng salah dalam manajemen penataan peternakan di Indonesia?
Gambaran singkat di atas menunjukan bahwasanya tips beternak yng di lakukan rakyat Indonesia belum mampu kompetitif. Dibutuhkan sentuhan inovasi serta teknologi supaya ke depan sapi hasil peternak kita mampu menyamai apa yng di lakukan di negara pengekspor sapi. Nah…, bagi atau bisa juga dikatakan untuk itu tak ada salahnya kalau kita belajar dari negara tetangga Australia. Paling tak, langkah yang telah di sebutkan, telah menjadi keputusan pemerintah serta kini tengah dalam proses bagi atau bisa juga dikatakan untuk diwujudkan. Semisal yng disampaikan Menteri Negara Badan Bisnis Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan, yng telah menugaskan perusahaan BUMN bagi atau bisa juga dikatakan untuk membuka peternakan di Australia.
Konsep yng akan di lakukan, perusahaan BUMN yang telah di sebutkan akan membuka peternakan di Australia bagi atau bisa juga dikatakan untuk menyediakan anak sapi. Lantas, anak sapi yang telah di sebutkan akan digemukkan di Indoensia. “Kalau untuk breeding, di Australia bagus. Namun, kalau untuk penggemukan sapi, di Indonesia lebih bagus. Jadi di Australia itu hanya breeding, nanti penggemukannya tetap di Indonesia,” terangnya.
Pendapat dari dia, menganakan sapi di Indonesia itu biayanya Rp 9 juta per anak sapi, di Australia cuma Rp 2,5 juta. Menjadikan ada pemikiran BUMN beli peternakan sapi di Australia khusus bagi atau bisa juga dikatakan untuk menganakan saja. Seusai anaknya besar, dibawa ke Indonesia digemukkan di Indonesia, boleh oleh BUMN, petani ataupun peternak. Ini yng paling baik,” ujar Dahlan di Jakarta, baru-baru ini.


Sumber rujukan dan gambar : http://duniacaraternak.blogspot.com/2016/10/intip-kiat-sukses-ternak-sapi-di-australia.html.

Seputar intip kiat sukses ternak sapi di australia

Advertisement
 

Cari Artikel Selain intip kiat sukses ternak sapi di australia