rahasia sukses ternak kelinci pedaging

rahasia sukses ternak kelinci pedaging | Referensi terbaru di 2017 via web Ternak. Rekomendasi konten lengkap terbaik. - Ternak. Artikel ini di beri judul rahasia sukses ternak kelinci pedaging. Konten ini untuk anda pembaca setia https://ternak8.blogspot.com/. Bagikan juga postingan rahasia sukses ternak kelinci pedaging terbaru ini ke media kalian. Supaya blog seputar Ternak dan website terkait serta kamu mendapat manfaat dari info ulasan Ternak di 2017 ini. Langsung saja baca dan simak mengenai rahasia sukses ternak kelinci pedaging di bawah ini dari situs web Ternak.

Kesempatan bisnis ternak kelinci cukup menjanjikan lantaran kelinci salah satunya hewan yng gampang dijinakkan, gampang mengikuti keadaan serta cepat berkembangbiak. Secara umum terdapat dua kelompok kelinci, yaitu kelinci budidaya serta kelinci hias. Kelinci budidaya merupakan jenis kelinci yng dibudidayakan bagi atau bisa juga dikatakan untuk dikonsumsi dagingnya ataupun diambil kulit serta bulunya. Sedangkan kelinci hias merupakan jenis kelinci bagi atau bisa juga dikatakan untuk hewan kesayangan.
Sebetulnya tidak ada batasan pasti antara kelinci hias serta budidaya. Tidak sedikit ras kelinci yng awal mulanya diperlakukan menjadi kelinci hias, dikemudian hari dimanfaatkan menjadi kelinci pedaging. Lantaran ras yang telah di sebutkan mempunyai keunggulan pedaging semisal bobotnya yng besar, pertumbuhan bobot cepat serta perkembangbiakannya tinggi. Begitu juga sebaliknya, kelinci yng awal mulanya diperuntukan bagi atau bisa juga dikatakan untuk pedaging akan tetapi lantaran bentuk serta rupanya indah memukau, lantas dikembangkan menjadi kelinci hias.

Jenis kelinci budidaya
Terdapat tiga fokus utama dalam ternak kelinci, yaitu berorientasi pada daging, kulit serta bulu. Jenis-jenis kelinci pun mempunyai keunggulan berbeda-beda, ada yng unggul di pertumbuhan daging, kualitas kulit serta produksi bulu ataupun woll. Di Indonesia, ternak kelinci masih didominasi oleh kelinci pedaging. Hal ini lantaran industri kulit serta woll kelinci belum berkembang luas. Ada baiknya kita mengenal jenis-jenis kelinci supaya mampu disesuaikan yang dengannya orientasi ternak kita, apakah mau fokus pada daging, kulit ataupun bulu. Kementerian Pertanian mengeluarkan tatacara bagi atau bisa juga dikatakan untuk para peternak kelinci supaya memelihara kelinci sesuai peruntukannya. Berikut jenis-jenisnya:

Pedaging: Flemish Giant serta New Zealand White
Kulit: Rex serta Satin
Bulu ataupun woll: Angora

Bagi atau bisa juga dikatakan untuk berita lebih lanjut, silahkan lihat mengenal jenis-jenis kelinci budidaya.
Menyiapkan sangkar
Secara umum terdapat dua tipe sangkar yaitu, system terbuka serta tertutup. Sangkar system terbuka berupa hamparan lahan yng sekelilingnya diberi pagar. Kelinci dibiarkan bebas berkeliaran dalam area yang telah di sebutkan. Dalam area sangkar disediakan naungan bagi atau bisa juga dikatakan untuk berteduh serta tempat istirahat. Sangkar terbuka ini telah menjadi tipikal bisnis ternak kelinci tradisional di Indonesia. Yang dengannya system semisal ini pemeliharaan relatif lebih gampang. Apalagi kalau hamparannya luas, kelinci dibiarkan mencari makan sendiri jadi kalau sekali-kali telat dalam memberikan pakan tak butuh khawatir. Kelemahan system ini memerlukan lahan yng luas. Cuma layak di lakukan di pedesaan dimana ketersediaan lahan cukup besar.
Sangkar tertutup adalah sangkar yng terbatas lantai, dinding serta atap. Sangkar jenis ini cocok bagi atau bisa juga dikatakan untuk bisnis ternak intensif. Budidaya kelinci yang dengannya system sangkar tertutup memerlukan dua tipe sangkar, yakni tipe postal serta tipe baterai. Sangkar tipe postal merupakan sangkar bagi atau bisa juga dikatakan untuk menempatkan beberapa ekor kelinci sekalian. Dipakai menjadi sangkar perkembangbiakkan serta merawat anak-anak kelinci. Sedangkan sangkar tipe baterai merupakan sangkar yng dirancang bagi atau bisa juga dikatakan untuk mewadahi satu ekor kelinci per sangkar, umumnya berbentuk rak bersusun. Cocok dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk pembesaran.

Memilih indukan
Memilih bibit ataupun calon indukan Perlu benar-benar diperhatikan. Lantaran bibit berperan besar menentukan tingkat kesuksesan ternak kelinci. Indukan kelinci menentukan produktivitas serta kualitas hasil budidaya. Yang akan di sajikan kali ini beberapa kiat bagi atau bisa juga dikatakan untuk memilih bibit ternak kelinci potong:

Cari kelinci yng mempunyai riwayat kebugaran atau kesehatan yng baik. Keturunan dari kelinci-kelinci yng menghasilkan tidak sedikit anak dalam sekali kelahiran.
Bobot tubuh indukan kelinci betina minimal 4-5 kg, jantan 3-5 kg.
Mempunyai pinggul yng bulat penuh.
Punggung tak cekung.
Mata cerah, tak terlihat lesu serta ngantuk.
Bulu bersih, lebih-lebih di sekeliling kelamin.

rahasia sukses ternak kelinci pedaging

Memberikan pakan
Di alam bebas kelinci cuma mengkonsumsi hijauan. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk bisnis ternak, kita mampu memberikan hijauan, konsentrat, ditambah yang dengannya vitamin. Hijauan yng disenangi kelinci antara lain limbah sayuran, semisal sawi, wortel, lobak serta daun singkong. Pula jenis rumput-rumputan serta daun-daunan dari tanaman kacang tanah, jagung serta papaya. Sedangkan konsentrat umumnya berupa pelet buatan pabrik. Pemberian pelet di lakukan bagi atau bisa juga dikatakan untuk membuat mudah serta membuat praktis pemberian pakan. Pelet umumnya telah mempunyai kandungan nutrisi lengkap. Biaya pembelian pelet memanglah cukup tidak murah, akan tetapi ketersediaan serta kontinuitasnya lebih terjamin. Hal ini Amat diharapkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk bisnis ternak kelinci secara intensif.
Pemberian hiijauan dimulai sejak kelinci berumur 2 minggu tidak banyak demi tidak banyak. Jenis hijaun yng diberikan sebaiknya dilayukan berlebi dahulu bagi atau bisa juga dikatakan untuk mencegah kembung pada anak kelinci, yng mampu menghasilkan kematian. Anak kelinci umumnya disapih seusai berumur 8 minggu.
Total kebutuhan pakan bagi atau bisa juga dikatakan untuk kelinci mencapai 4-5% dari bobot tubuhnya per hari. Kelinci muda sampai-sampai 4 bulan butuh hijauan 20% dari total pakannya. Kelinci lebih dari 4 bulan butuh 60% hijauan dari total pakannya. Sebaiknya pisahkan waktu pemberian pakan konsentrat yang dengannya hijauan. Misalnya, konsentrat diberikan pada pagi hari sekitar jam 10.00, hijauan mampu diberikan pada pukul 13.00-18.00.

Sumber rujukan dan gambar : http://duniacaraternak.blogspot.com/2016/10/rahasia-sukses-ternak-kelinci-pedaging.html.

Seputar rahasia sukses ternak kelinci pedaging

Terima kasih telah membaca rahasia sukses ternak kelinci pedaging. Semoga pos dari situs web Ternak berguna dan memberi manfaat. Baik untuk anda dan buat website Ternak. Silakan berbagi ulasan rahasia sukses ternak kelinci pedaging tadi ke situs web media anda. Bagikan artikel dari Ternak melalui media sosial yang ada di bawah. Dan kunjungi Daftar Isi Blog Ternak untuk mendapat info lengkap terbaru 2017. Lalu baca pembahasan selain dari : rahasia sukses ternak kelinci pedaging yang lebih terupdate lengkap dan free. Atau simak artikel gratis terkait dari situs web Ternak di bawah. Demikan dan sekian tentang rahasia sukses ternak kelinci pedaging. Dan Assalamualaikum pembaca Ternak.