analisis ternak itik angsa yang menguntungkan

- Juli 13, 2017

analisis ternak itik angsa yang menguntungkan

 
Mengapa Perlu itik/bebek, kok tak ayam, puyuh, ataupun jenis unggas lain-lainnya, memanglah aneka macam alasan yang menguatkan sudah saya paparkan pada tulisan atau artikel tulisan atau artikel sebelumnya, serta kini saatnya saya coba menulis wacana analisis keuntungan beternak itik, tentunya yang dengannya harapan ini menjadi dasar pijakan bagi atau bisa juga dikatakan untuk para peternak pemula dibidang ini. adapun analisis yang saya genakan tatkala ini merupakan yang dengannya mempergunakan patokan harga yang berlaku tatkala ini di daerah jombang-mojokerto jatim.
  1. andai bisnis ini dimulai yang dengannya 500 ekor itik siap telur
  2. asumsi harga itik siap telur 39 ribu/ ekor
  3. umur itik sekitar 5 bulan
  4. tanah yang dipakai merupakan 200 m2 (milik sendiri)
  5. pemeliharaan di lakukan selama 10 bulan
  6. harga telur konsumsi 1100/butir
  7. harga pakan racikan sendiri 2400/kg
  8. tingkat kematian 2%
  9. produktivitas rata- rata 70%
  10. masa pakai sangkar 5 tahun
  11. penggunaan pakan yang baik per 100 ekor,16kg
  12. gaji pegawai bagi atau bisa juga dikatakan untuk 1 orang merupakan 600 rb
  13. harga itik afkir merupakan 31 ribu/ekor
maka yang dengannya asumsi diatas maka kita bisa memperhitungkan besarnya modal, biaya, dan keuntungan yang dikeluarkan ataupun yang diperoleh dalam waktu 10 bulan, yang dengannya rincian menjadi berikut :
A. INVESTASI
Bagi atau bisa juga dikatakan untuk point ini investasi merupakan sangkar serta ternak, serta lantaran kita ketahui bersama bahwasanya sangkar yang dipakai merupakan sangkar yang dengannya keadaan tak permanen maka daya tahannya cuma bagi atau bisa juga dikatakan untuk 5 tahun serta biaya pembuatan sangkar yang dengannya bahan baku dari bambu serta atap dari asbes merupakan sebesar Rp 6 juta yang dengannya kapasitas 500 ekor itik. sedangkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk biaya ternak merupakan 39.000,- X 500 merupakan 19,500.000,-
jadi total ivestasi merupakan 25.500.000,-
B. BIAYA OPERASIONAL
  1. biaya penyusutan sangkar 6 juta : 60 bulan = 100.000,-
  2. penyusutan itik 500 ekor X (Rp 39.000,- dikurangi 31.000,-)= 4.000.000,- dibagi 10 bulan merupakan 400.000,-
  3. biaya pakan, 5 X 16 kg X Rp.2400,- X 30 hari = 5.760.000,-
  4. listrik serta air perbulan Rp. 80.000,-
  5. gaji karyawan sebesar 600.000,-, total biaya operasional merupakan Rp. 6.940.000,-
C. PENDAPATAN PERBULAN
dari penjualan telur itik perbulan yang dengannya asumsi harga telur 1100 per butir serta kemampuan bertelur rata- rata 70% maka 70% X 500 X 1100 X 30 hari merupakan Rp. 11.550.000,-
penjualan itik afkir yang dengannya toleransi kematian 2% maka 490 X 31.000,- merupakan 15.190.000,- dibagi 10 bulan 1.519.000,-
adapun total pendapatan yang diperoleh dari bisnis ini merupakan 13.069.000,-
D. KEUNTUNGAN PER BULAN
keuntungan merupakan total pendapatan perbulan dikurangi total biaya operasional
maka = 13.069.000 - 6.940.000,- = 6.129.000,-
jadi itulah sekedar analisis awal yang bisa saya berikan, paling tak menunjukan kepada para calon peternak itik, bahwasanya beternak itik Amat menguntungkan asalkan standard pakan, sangkar serta pemeliharaannya terpenuhi.
selamat beternak itik

Sumber rujukan dan gambar : http://duniacaraternak.blogspot.com/2016/10/analisis-ternak-itik-angsa-yang-menguntungkan.html.

Seputar analisis ternak itik angsa yang menguntungkan

Advertisement
 

Cari Artikel Selain analisis ternak itik angsa yang menguntungkan