tips budidaya ternak kambing boer

- Oktober 11, 2017

tips budidaya ternak kambing boer

 
Bagi Kamu yng tertarik beternak kambing pedaging unggulan, kambing Boer, ada beberapa hal yng Perlu Kamu ketahui sebelum mengawali beternak. Antara lain :
tips budidaya ternak kambing boer
Persiapan Sangkar
Hal pertama yng Perlu Kamu lakukan merupakan mempersiapkan sangkar pemeliharaan. Adapun sangkar yng dibuat lazimnya berbentuk panggung bagi atau bisa juga dikatakan untuk membuat mudah tatkala pembersihan sangkar. Sangkar terbuat dari potongan kayu yng dibentuk bulat serta pipih, sedangkan alas dari bilah bambu. Sangkar ukuran 200 m2 cukup bagi atau bisa juga dikatakan untuk memelihara Kambing Boer sebanyk 50 ekor. Sangkar Kambing Boer dua kali lebih besar dari sangkar Kambing Lokal lantaran ukuran tubuhnya setara yang dengannya Domba Garut yng berpostur besar.
Perawatan
Kebersihan sangkar menjadi kunci penting dalam kesuksesan bisnis ini. Sebaiknya sangkar rutin dibersihkan seminggu sekali ataupun dua hari sekali walau kambing ini lebih tahan penyakit dari kambing biasa. Pembersihan dua hari sekali yang dengannya menyapu alas sangkar, sedangkan pembersihan sebulan sekali yang dengannya menyemprot sangkar mempergunakan desinfektan.
Pakan yng diberikan umumnya berupa rumput gajah, daun lamtoro ataupun kaliandra. Sesekali diberi pakan konsentrat seminggu sekali. Pakan rumput diberikan 2-4 kg per ekor per hari sebanyk 2-3 kali sehari.
Pakan berupa konsentrat diberikan seminggu sekali sebanyk 100 gr/ekor. Konsentrat itu campuran dari ampas kopi, dedak, molase, jagung serta kangkung. Serta demi melindungi kebugaran atau kesehatan kambing, Tonny tidak tidak ingat memberikan obat cacing, vitamin B1 serta B Kompleks sebulan sekali bersamaan yang dengannya pemberian konsentrat.
Penyakit yng menyerang cukup ringan, menjadikan tak hingga mematikan kambing, semisal penyakit kulit scabies serta orf (nanah pada moncong serta bibir kambing). Pada penanganan scabies, berlebi dulu kambing yng sakit dijauhkan, baru dioles belerang serta minyak goreng. Sedangkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk kambing yng sakit orf, umumnya bekas lukanya dikeletek (“dikopek”) berlebi dulu, selanjutnya diberi obat merah semisal Betadine.
Perkawinan
Walaupun Kambing Boer telah siap kawin sejak umur 8 bulan, akan tetapi umur siap kawin yng tidak jelek alias bagus bagi atau bisa juga dikatakan untuk indukan jantan serta betina Kambing Boer di atas 1 tahun. Dalam membedakan jantan serta betina Amat gampang, yang dengannya tanda jantan pasti mempunyai testis. Kambing jantan bobotnya mampu mencapai 120 kg pada umur 3 tahun, sedangkan betina sekitar 100 kg. Masa usia produktif Kambing Boer hingga 7-8 tahun, serta mampu hidup hingga belasan tahun.
Dalam proses kawin alami, kambing jantan mampu kawin yang dengannya 20-30 ekor betina. Pejantan mampu kawin tiap bulan, sedangkan betina cuma setahun 2 kali. Tiap betina mampu melahirkan 1-4 ekor anakan. Akan tetapi, Tonny lebih memilih kawin suntik (Inseminasi Buatan/IB) lantaran lebih praktis serta gampang. Masa kehamilan kambing sekitar 5 bulan, selanjutnya disapih seusai 3 bulan serta anakan Kambing Boer siap dijual pada umur 5 bulan.

Sumber rujukan dan gambar : http://duniacaraternak.blogspot.com/2016/10/tips-budidaya-ternak-kambing-boer.html.

Seputar tips budidaya ternak kambing boer

Advertisement
 

Cari Artikel Selain tips budidaya ternak kambing boer